Langsung ke konten utama

Nangis Bacanya !! Tak Kunjung Hamil, Ibu Mertua Membawa Selingkuhan Suamiku yang Berbadan Dua, Tapi Kenyataan Ini Membuat Mereka Melongo!

Namaku Zhanglin, usiaku sekarang 31 tahun dan aku telah menikah dengan suamiku selama 5 tahun, tetapi sampai sekarang kita masih belum mempunyai momongan. Aku dan suamiku adalah teman sekelas ketika kuliah, dan suamiku sendiri berasal keluarga yang sangat sederhana yaitu keluarga petani. Dulunya aku menyukai suamiku karena dia adalah orang yang jujur dan punya pemikiran yang maju ke depan. Karena kedua orangtuaku adalah seorang dokter, kondisi keluargaku pun termasuk dalam kategori lumayan. 



Setelah tamat kuliah, aku pun membuang impianku ke Guangzhou dan mengikuti suamiku tinggal di sebuah kota kecil di bagian utara China. Karena kondisi keluarga suamiku tidak begitu baik, semua biaya untuk membeli rumah pengantin baru pun ditanggung oleh kedua orangtuaku. Orangtuaku malah memberiku uang sebesar 10.000 RMB (setara dengan 20 juta rupiah) sebagai mas kawinku karena keluarga suamiku tidak mampu memberikannya padaku. Ketika kami memutuskan membeli rumah ini pun, kami sengaja membeli rumah yang lebih besar agar orangtua suamiku bisa pindah bersama dengan kita. 

Setelah menikah, aku pun memutuskan untuk resign dari pekerjaanku agar suamiku bisa merasa tenang ketika dia bekerja diluar. Aku pun merawat kedua mertuaku dengan baik setiap harinya di rumah. Dua tahun setelah menikah, aku merasa kehidupan yang aku jalani cukup bahagia, tetapi ada hal yang sangat mengganjal karena aku tak kunjung hamil. Semakin hari, ibu mertuaku mulai mengintimidasiku karena aku tak kunjung mengandung sedangkan sepupuku sudah mempunyai dua anak. Aku merasa ibu mertuaku semakin tidak puas denganku karena setiap kali suamiku tidak ada di rumah, dia pasti langsung bersikap dingin padaku dan menyindirku dengan berkata aku adalah ayam yang gak bisa bertelur.

Tak terima diintimidasi oleh mertuaku setiap hari, aku pun pergi ke rumah sakit secara diam-diam untuk melakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan cukup mengagetkanku karena dari hasil tes itu membuktikan bahwa aku tidak mempunyai problem apapun, melainkan suamiku yang bermasalah! Aku tidak pernah menceritakan hasil tes ini pada siapapun karena aku takut hal ini bisa melukai harga diri suamiku. Aku pun berpura-pura tidak terjadi apa-apa dan minum jamu-jamuan supaya tubuhku bisa lebih subur. Tapi lama-kelamaan, suamiku juga merasa tidak puas denganku. Seisi rumah ini mulai merasa aku seperti pembantu mereka saja, mereka bener-bener sudah lupa kalau pemilik rumah yang sesungguhnya adalah aku! Tetapi aku sangat mencintai suamiku, aku rela berkorban apa saja untuk membuatnya bahagia. 

Tapi belakangan ini, aku merasa suamiku mulai berubah dan ini membuatku mulai curiga bahwa dia punya simpenan diluar sana. Semakin hari dia pulang semakin malam, dia pun gak akan berada di rumah pada akhir pekan. Setiap kali kutanyakan, dia pasti akan menjawab bahwa kerjaannya sangat banyak dan tidak punya waktu untuk berada di rumah.

Sampai pada suatu hari, ketika aku pulang ke rumah, aku melihat ibu mertuaku sedang duduk bersama dengan seorang wanita yang tengah mengandung! Wanita ini melihatku dengan tatapan yang mengintimidasi seolah-olah sedang ingin memamerkan perutnya yang sudah terlihat besar itu! Ketika aku menanyakan ibu mertuaku siapa wanita ini, ibu mertuaku melihatku sekilas kemudian berkata, "Setelah menikah bertahun-tahun, kamu gak hamil-hamil. Anakku baru saja mengenal Xiaoli gak sampai setahun, dia sudah berbadan dua!" Ibu mertuaku pun melanjutkan perkataannya lagi, "Masalahnya sudah separah ini, kamu jangan lagi mengikat anakku seperti ini, cepat-cepatlah bercerai dengannya! Aku kasih kamu waktu dua hari untuk angkat kaki dari rumah ini. Melihat barang-barangmu saja membuatku pusing kepala!"

Mendengar hal ini, aku pun langsung ketawa terbahak-bahak. Aku pun gak ingin berbasa-basi lagi dan langsung menyetujui usulan ibu mertuaku untuk bercerai dengan anaknya. Tanpa ragu lagi, aku langsung mengeluarkan surat hasil pemeriksaan dari rumah sakit dan surat hak milik rumah ini kepada ibu mertuaku. Dia hanya bisa memandangku tanpa bisa berkata apa-apa lagi setelah melihat semuanya! Bertahun-tahun aku menahan semua intimidasi mereka, tapi mereka hanya menganggapku seperti benalu, untuk apa aku mempertahankan pernikahan ini lagi?

So untuk kamu para ladies, kamu harus lebih jeli ya ketika memilih pasangan hidupmu! Jangan sampai kamu malah dimanfaatkan karena kamu tidak punya pendirian sama sekali! Ayo jangan lupa share cerita ini ya!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyakit Asam Lambung Dan Maag Pelan Tapi Mematikan, Waspadai Dan Perhatikan Hal Berikut Ini

Penyakit maag dan asam lambung sering menimpa siapa saja. Penyakit ini biasanya jamak terjadi dimasyarakat Indonesia. Namun perlu anda ketahui jika penyakit maag dan asam lambung itu dua hal yang berbeda. Meskipun keduanya berbeda, jangan menganggap remeh karena bisa berakibat buruk. Baru-baru ini, Jean Patty kontestan Puteri Indonesia 2016 asal Maluku, dikabarkan meninggal karena penyakit asam lambung yang dideritanya. Bukan cuma Jean, seniman senior Didi Petet juga meninggal karena penyakit asam lambung. Penyakit maag atau indigestion adalah peradangan mukosa atau lapisan kulit dalam lambung yang disebabkan oleh banyak factor. Gejala penyakit maag yang muncul biasanya kembung, mual, muntah, sendawa berlebih, dan rasa sakit pada bagian ulu hati. Sebagian besar maag sering dianggap sepele. Dirangkum dari cnn Indonesia, padahal sebenarnya penyakit maag menyebabkan terjadinya komplikasi seperti penyempitan kerongkongan yang mengakibatkan susah menelan, esofagu

Ingatlah jangan coba2 Selingkuh Itu Rasanya Seneng Diawal, Rumit Ditengah, Nangis Diakhir...

Perselingkuhan menjadi sesuatu yang paling dibenci oleh setiap pasangan di dunia ini, perselingkuhan itu rasanya seperti musuh abadi yang sangat dibenci oleh setiap orang. Bukan hanya orang yang sedang menjalin hubungan saja yang tidak menjalin hubunganpun kadang juga ikut membenci perselingkuhan. Selingkuh itu rasanya tetep sama, bagi yang selingkuh dan yang diselingkuhi akan sama-sama mendapatkan dampaknya. Namun meski sama rasanya dan akan seperti apa pada akhirnya tetap saja masih banyak orang yang tega menyakiti pasangannya. Mari Sama-Sama Kita Pahami Bahwa Perselingkuhan Itu Tidak Layak Disebut Sebagai Cinta Rasanya tidak pantas perselingkuhan itu disebut sebagai cinta atau cinta terlarang. Sebeb bagi sipengkhinat dia menjalin hubungan atas dasar nafsu sementara yang jadi selingkuhan kadang mereka tau kalau dirinya hanya sebas perselingkuhan namun tidak tahu diri tetep meladeni. Lalu apakah layak disebut sebagai cita jika menyakit

Masih Ingat dengan Sosok NIA & ADIT AFI ..?? Yang Dulu Cinlok di Asrama Karantina AFI .. Gak Disangka Sekarang Mereka Sudah

Di tahun 2000-an, dunia hiburan tanah air dihebohkan dengan maraknya ajang audisi pencarian bakat bernyanyi. Salah satunya Akademi Fantasi Indosiar (AFI). Setelah sukses dengan AFI 1 yang mengantarkan Veri menjadi juaranya, Indosiar kembali mengadakan AFI 2 yang berlangsung dari Maret hingga Juni 2004.   Season 2 ini dikenal sebagai masa-masa emasnya AFI. Pasalnya semua kontestan sangat berbakat dan banyak drama-drama yang terjadi, di antaranya cinlok sesama kontestan. Memang berada di karantina 24 jam bersama selama hampir 3 bulan tentunya akan membawa percikan-percikan asmara sesama kontestan. Hal itu terjadi pada Adit dan Nia AFI. Sama-sama berasal dari Surabaya, membuat mereka semakin dekat dan berbuah hubungan serius meskipun sudah ke luar dari AFI. Tujuh tahun pacaran, akhirnya Adit dan Nia memutuskan untuk menikah di tahun 2011 silam. Kini mereka sudah dikaruniai dua anak yang lucu-lucu. Mau tahu kisah romantis mereka dari tahun 2004 hingga sekarang? Simak foto-fotonya di